Berhentilah Mencuri Uang Rakyat

Unknown | 21.48 | 1 komentar


Selamat datang dan membaca di Udara Informasi, kali ini udara informsai akan berbagi informsi tentang Korupsi yang saat ini masih menjangkit bak kangker di negara yang kita cintai ini. Infomasi ini disarikan dari buku terbitan KPK “Mengenali dan memberantas Korupsi.
Korupsi atau maling uang rakyat yang telah dirasa banyak menyebabkan atas kelambanan kemajuan disegala bidang ini, adalah sebuah rahasia umum yang sampai saat ini masih di upayakan untuk dihapus dan di hilangkan dari bumi nusantara yang berketuhanan ini.
Para penyelanggara atau badan yang selama ini pula dipercaya memperjuangkan untuk membebaskan negara ini agar bersih dari korupsi, masih mencari cara yang efektif agar para pelaku yang masih gentayangan dalam sebuah system pemerintahan yang notabenebenya melek dan mengetahuai hukum hingga mampu bermain-main atau berkelit dengan jerat udang-undang itu, agar dapat segera di bekuk hingga bukan hanya jera, tapi prilaku maling atau korupsi ini  benar-benar tidak lagi menjadi penyakit yang menular ketika seseorang menjadi pejabat (orang-orang yang memiliki peran dan diberi kepercayaan menjadi penyelenggara pemerintahan/abdi negara).

KORUPSI!!!..di Indonesia telah menjadi hal yang sangat kondang di seantero dunia, dan ini bukan hanya menjadi momok tapi ibarat sebuah penyakit yang gawat dan darurat dia terus saja menjangkiti bangsa ini hingga tanpa disadari tubuh-tubuh rakyat yang tidak berdosa menjadi korban atas keganasan penyakit yang bernama maling ini.

Ada apa dengaan Korupsi. Menurut buku terbitan KPK’’ Korupsi di Indonesia berkembang pesat!, korupsi meluas, ada dimana-mana dan telah terjadi secara sistematik atau boleh dibilang terencana dan rapih. Korupsi terjadi dan dilakukan dengan rekayasa yang canggih dan memanfaatkan teknologi modern.
Seseorang yang mengetahui ada dugaan korupsi pula jarang mau bersaksi dan kalaupun ada yang berani melapor serta bersaksi, ada saja oknum atau penegak hukum yang tidak melakukan tindakan hukum sebagaimana mestinya. Itulah sebabnya dalam kenyataan hidup sehari-hari, korupsi biasa dan dimaklumi banyak orang. Masyarakat yang terbiasa korup, agak sulit membedakan mana tindakan yang korup dan mana yang bukan tindakan korup.
Dan sebagai bangsa Indonesia mengapa kita harus peduli dengan masalah dan tindakan korupsi. Karena Korupsi yang meluas dan tidak terkendali akan menyebabkan bencana kemanusiaan dan nurani. Korupsi menghancurkan negeri dan akan menyengsarakan rakyatnya.
Lalu APAKAH BENAR KORUPSI ITU MEMBUAT HIDUP RAKYAT MENDERITA ?
Lagi-lagi menurut buku terbitan KPK menjawab dan menjabarkannya, ya, tentu saja Koruptor bisa menuai keuntungan dan manfaat sesaat dari korupsi. Tetapi rakyat yang tidak tahu apa-apa-lah yang menanggung dan membayar apa yang telah dinikmati para koruptor itu. Koruptor mengambil atau mencuri hak-hak rakyat. Koruptor mengambil kekayaan atau kesempatan yang seharusnya dapat dipergunakan untuk memakmurkan kehidupan rakyat. Alangkah malang nasib rayat, berjuang untuk hidup saja sudah cukup bedarah dan berkeringat dan apa yang akan terjadi bila hak-hak kesejahteraanya dicuri.
Berdasarkan hasil penelitian Transparency Internasional, ditemukan adanya keterkaitan antara jumlah korupsi dan jumlah kejahatan/keriminalitas. Ternyata ketika korupsi meningkat, angka angka kejahatanpun meningkat pula (Global Coruption Report). Namun sebaliknya bila korupsi berhasil ditekan dan dikurangi maka kepercayaan masyarakat terhadap penegak hukum bertambah.

Kepercayaan yang membaik dan dukungan masyarakat membuat penegak hukum akan menjadi efektif. Penegak hukum yang efektif dapat mengurangi jumlah kejahatan yang terjadi. Jadi bisa kita katakan bahwa dengan mengurangi korupsi dapat juga (secara tidak langsungn) mengurangi kejahatan yang lain.

Idealanya kejahatan berkurang karena kesadaran masyarakatnya sendiri, inilah yang disebut dengan Marginal deterrence (Lopa, 2001). Kondisi ini bisa terwujud jika tingkat kesadaran hukum dan kesejahteraan masyarakat memadai. Memiliki kesadaran hukum yang memadai dalam artian seseorang menyadari bahwa perbuatan yang dilakukan dapat berakibat hukum bagi orang lain dan masyarakat luas.

Dalam konteks yang demikian tidaklah berlebihan apa yang dikemukakan Soejono Soekamto bahwa penegak hukum disuatu negara selain tergantung dari hukum itu sendiri, fropesionalisme aparat, sarana dan prasarana, juga tergantung pada kesdaran hukum masyarakat. Kesejahteraan yang memadai dalam artian bahwa kejahatan tidak lagi timbul karena factor kesulitan ekonomi.

PEMAHAMAN DAN PENGERTIAN TENTANG KORUPSI
Apa itu Korupsi ?
Pemahaman Korupsi secara umum
Asal kata korupsi
Korupsi berasal dari bahasa latin coruptio atau coruptus. Corruption berasal dari kata corrumpere, suatu kata latin yang lebih tua. Dari bahasa latin itulah turun ke banyak bahasa Eropa seperti Inggris yaitu corruption, corrupt; Prancis yaitu corruption; Belanda yaitu corruptie, korruptie. Dari bahasa Belanda inilah kata itu turun ke bahsa Indonesia yaitu Korupsi. (Andi Hamzah, 2005:4).

Arti kata Korupsi
Korup : busuk; palsu; suap (Kamus Bahasa Indonesia, 1991) buruk; rusak ; suka menerima uang sogok; menyelewengkan uang/barang milik perusahaan atau negara; menerima uang dengan menggunakan jabatannya untuk kepentingan pribadi (Kamus Hukum, 2002) Korupsi ; kebejatan; ketidakjujran; tidak bermoral; penyimpangan dari kesucian (The Lexicon Webster Dictionary, 1978) penyuapan; pemalsuan (Kamus Bahasa Indonesia, 1991) penyelewengan atau penggelapan uang negara atau perusahaan sebagai tempat seseorang bekrja untuk keuntungan pribadi atau orang lain (Kamus Hukum, 200).

Pada mulanya pemahaman korupsi mulai berkembang di barat (permulaan abad ke-19, yaitu setelah adanya revolusi Prancis, Inggris, dan Amerika) ketika prinsip pemisahan antara keuangan umum/negara dan keuangan pribadi mulai diterapkan, penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi khususnya dalam soal keuangan dianggap sebagai korupsi (MCW, 2005).

Untuk mengetahui lebih detail tentang seluk beluk mengenai korupsi serta sebab-sebab dan istilah-istilah yang berkaitan dengan korupsi, silahkan membaca buku KPK seri “Mengenali & memberantas KORUPSI”. Terimakasih
Referensi: buku terbitan KPK seri “Mengenali & memberantas KORUPSI”.

Category:

About GalleryBloggerTemplates.com:
GalleryBloggerTemplates.com is Free Blogger Templates Gallery. We provide Blogger templates for free. You can find about tutorials, blogger hacks, SEO optimization, tips and tricks here!

1 komentar

  1. rezky says:

    ane setuju gan ,,,
    blogwalking