Aku mungkin egois, karena naskah lucu inilah yang ingin kuceritakan padamu

Unknown | 05.34 | 0 komentar





Biar kamu lupa dengan tanda lahir didada ini, biar mata air dalam perut bumi tak lagi kau akui sebagai ibu, biar isi dalam kepalamu telah melupakan huruf-huruf khatulistiwa tetap akan ku katakan sekali lagi padamu.
Dalam lalu lintas perubahan, apakah kamu tidak melihat bahtera-batera tanpa darah telah mengelilingi negeri ini, para awak, mereka berhitung dengan angka cermat yang hampir tidak kau ketahuai. Tapi tidak daging-daging badanmu yang akan di belah-belah lalu dipanggang dengan meriam   persis VOC tempo hari, namun akar-akar halus yang terhubung dalam ruang gelap kepalamulah yang akan menjadi acara pesta dunia dalam berita, mungkin kau tak akan lagi mengingat mimpi masa kecilmu dalam debu-debu bintang, luka-luka irisan daun-daun ilalang, aroma daun bawang dan jala nelayan nilai atau koma-koma mungkin akan kau temukan dalam suasana lain hologram museum sejarah akal-akalan. Nikmatilah darah demokrasi liberal mungkin pula baik disantap dalam sajian yang masih hangat

tapi jangan kau bandingkan jasadmu  yang buta itu pada acara televisi yang riuh keruh, gambar-gambar ada disana, selalu menayangkan surga merah jambu juga air mata dalam drigen minyak tanah, atau pesta topeng tuan-tuan tanah yang tersenyum dengan satu mimic wajah, tapi kamu tidak tahu apa yang ada dibalik topeng itu ia adalah pemain sulap yang menghibur keluguanmu sebagai penonton dan ia adalah sutradara besar dalam roman-roman pembantaian. Tapi  lidah saudaramu yang tak pernah kering oleh ludah gigi-gigi dalam mulut kian hari semakin membesar akan menggelembung dengan suara dan nada yang biasa kau sebut sidang atau rapat-rapat anggaran dalam gedung yang berdiri diatas ban-ban bekas impor dari tanah peradaban colonial tak pula sepenuhnya terjaga dan menjagamu.

Usiamu kini mungkin masih balita, tak perlu kau tahu apa warna karat luka atau kau ingin sekadar bertanya, mengapa aku lahir dengan tali pusar dihidung, tali yang terlihat pendek tapi terlentang memanjang, kearah mata angin barat tali-tali itu diikatkan, kemenara gedung-gedung yang telah dilantik sebagai tuhanlah dongeng-dongeng diceritakan untukmu.
Mungkin kini kau masih ingusan, masih gemar dianggap gaul menonton film-film sihir yang menceritakan pahlawan-pahlawan mememerkan celana dalam. Dengan suasana kisah-kisah haru dalam cerita dongeng itu pula mungkin kau nanti akan terjaga lalu menjelma siluman kerbau yang menyelamatkan putri-putri lesbian, hadiah itu untukmu sendiri bila kau puas menghisap madu kekuasan.

Akan kuingatkan kepadamu bahwa tubuh-tubuh pendidikan telah menjelma menjadi banci yang penuh kasih sayang ia akan merawat dan memastikan kamu hingga menjadi budak-budak yang cantik dan tampan, agama-agama metafora dan ilmu telah lama menjadi madu tanpa cahaya tujuan. Sekali lagi akan kukatakan kepadamu, bahwa nafas mimpi-mimpimu hampir seluruhmya akan bercerita tentang persetubuhan manusia dan mahluk bertanduk yang telah lama ingin dipanggil dengan sebutan pahlawan dengan jasa  pembayaran kontan standar ganda.

Category:

About GalleryBloggerTemplates.com:
GalleryBloggerTemplates.com is Free Blogger Templates Gallery. We provide Blogger templates for free. You can find about tutorials, blogger hacks, SEO optimization, tips and tricks here!

0 komentar